Hadiri Konsultasi Publik RPJMD, Ketua DPRD Minta Jangkauan Siar Ratih TV Dimaksimalkan
KEBUMEN, Ketua DPRD Kabupaten Kebumen H Sarimun SSy menyambut baik adanya Konsultasi Publik terhadap rancangan awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Kebumen tahun 2021-2026 yang digelar di Ruang Jatijajar Kompleks Pendopo Rumah Dinas Bupati Kebumen, Rabu (24/3/2021). Pada kesempatan tersebut Ketua DPRD antara lain meminta jangkauan televisi Ratih TV milik Pemerintah Kabupaten Kebumen diperluas.
“Jangkauan siar Ratih TV seperti stagnan, padahal itu merupakan media yang strategis. Pemkab hendaknya memiliki rencana strategis, apakan akan dikembangkan dengan tetap sebagai Lembaga Penyiaran Publik Lokal, atau ditransformasi menjadi BUMD professional,” sampai Ketua DPRD Sarimun.
Selain itu, Ketua DPRD juga meminta kepada seluruh OPD di Kabupaten Kebumen dalam kegiatannya untuk tetap berpegang pada target. Penentuan target inipun, dikatakan Sarimun, harus terukur dan dilaksanakan tahap demi tahap.
“Target juga jangan hanya menjadi catatan di atas kertas. Contoh pada pengangguran dan pengentasan kemiskinan. Harus ada tahapan di tahun kesatu, kedua, hingga tahun kelima,” lanjut Ketua DPRD.
Dalam rangka menyempurnakan Rencana Awal dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), Pemkab Kebumen melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) menggelar Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal RPJMD Kabupaten Kebumen Tahun 2021-2026. Hadir secara pribadi Bupati H Arif Sugiyanto SH, Wakil Bupati Hj Ristawati Purwaningsih SST MM, Wakil Ketua DPRD Yuniarti Widayaningsih SE, Kepala Kejari Slamet Riyanto SH MH, Sekda H Ahmad Ujang Sugiono SH, serta perwakilan seluruh OPD.
Sejumlah program unggulan Bupati dan Wakil Bupati dipaparkan dalam acara ini. Dalam paparannya, Bupati antara lain meminta agar program-program prioritas yang menjadi Visi dan Misi dirinya dilaksanakan oleh stakeholder terkait dalam kerangka sinergitas.
“Masih ada beberapa pekerjaan besar yang harus kita lakukan secara bersama-sama. Kawasan Industri misalnya, kondisi sekarang ini jika kita tidak pandai menangkap peluang maka akan sangat berbahaya. Sehingga kawasan industri berbasis kemaritiman akan kita wujudkan maksimal tahun 2022,” tegas Bupati.
Selain paparan rencana awal (Renwal) RPJMD 2021-2026, acara juga diisi dengan diskusi panel dan tanya jawab. Bertindak selaku moderator, Asisten 2 Bupati Nugroho Tri Waluyo. Sesi tanya jawab juga melibatkan seluruh elemen masyarakat secara virtual melalui kolom komentar aplikasi zoom, maupun siaran langsung di kanal berbagi video Youtube.
